Faktor yang membuat akhlak kita buruk :
1. Memperoleh kekuasaan. Dengan kekuasaan, akhlak seseorang
dapat berubah. Orang yang terbiasa berbuat keliru dapat melakukan
tindakan-tindakan mungkar lain. Hal ini terjadi karena tabiat yang hina atau
hati yang sempit.
2. Kehilangan kekuasaan. Hal ini dapat merusak kualitas
akhlak mulia dan mempersempit hati lapang. Barangkali hal ini dilatarbelakangi
oleh penyesalan berlebihan akibat jauh dari kekuasaan atau karena kurangnya
kesabaran dalam jiwa.
3. Kekayaan. Ia berpotensi untuk mengubah jiwa yang lembut
menjadi sosok keras dan dapat memperburuk perilaku yang telah buruk.
4. Kemiskinan. Ia dapat memengaruhi kualitas akhlak mulia
karena dua alasan, yaitu karena dapat menimbulkan kesombongan merasa paling
hina di dunia atau karena membuatnya menyesal karena tidak memiliki harta.
5. Kepedihan dan penderitaan. Hal ini dapat mengacaukan jiwa
dan mengguncangkan hati hingga membuat seseorang tidak mampu menghadapi badai
cobaan dan tidak kuat bersabar terlalu lama. Ada pepatah menyebutkan, “al-hammu
kas-summi” Artinya kepedihan itu bagaikan racun.
6. Penyakit. Sesuatu yang dapat mengubah keadaan fisik juga
dapat mengubah tabiat. Akhlak mulia juga mungkin tidak dapat berdiri tegap dan
tetap sebagaimana mestinya hingga ia tidak mampu membendung cobaan yang datang.
7. Umur yang bertambah. Tanda-tanda penuaan pada diri
seseorang dapat memengaruhi kualitas akhlak seseorang. Pertambahan umur ini
dapat melemahkan kekuatan anggota tubuh, kemudian juga dapat melemahkan
kekuatan jiwa yang sebelumnya selalu menopang diri dari beratnya cobaan hidup.
A. Insting dan Naluri
Aneka corak
refleksi sikap, tindakan dan perbuatan manusia dimotivasi oleh potensi kehendak
yang dimotori oleh insting seseorang (dalam bahasa arab disebut gharizah).
B. Pola Dasar Bawaan
Secara
individu kepribadian Muslim mencerminkan cirri khas yang berbeda. Ciri khas
tersebut diperolah berdasarkan potensi bawaan. Dengan demikian secara potensi
(pembawaan) akan dijumpai adanya perbedaan kepribadian antara seorang muslim
dengan muslim lainnya.
C. Lingkungan
Lingkungan
ialah suatu yang melingkupi tubuh yang hidup. Lingkungan manusia merupakan apa
yang melingkunginya dari negeri, lautan, sungai, udara dan bangsa.
D. Kebiasaan
Adat / kebiasaan adalah setiap tindakan dan perbuatan seseorang yang dilakukan
secara berulang-ulang dalam bentuk yang sama sehingga menjadi kebiasaan.
E. Pendidikan
Dunia pendidikan, sangat besar sekali pengaruhnya terhadap perubahan perilaku,
dan akhlak seseorang. Bebagai ilmu diperkenalkan agar siswa memahaminya dan
dapat melakukan suatu perubahan pada dirinya.